Brace Gung Dwi Libas Persebaya U-20

1 month ago 5
ARTICLE AD BOX
Pelatih kepala Bali United U20, Made Pasek Wijaya menyebutkan, para pemainnya kurang padu dan kurang percaya diri di babak pertama.  Hal ini menyebabkan chemistry tidak padu di lapangan. Sedangkan di babak kedua, pergantian efektif dilakukan dengan berhasil mengubah keadaan. 

Made Pasek pun berharap jelang menghadapi Persik Kediri U20 pekan depan, para pemain Joker dari tim senior bisa memperoleh ijin bergabung latihan persiapan selama tiga hari sebelum kompetisi berlangsung. 

"Kami dari pelatih tentu berharap pemain Joker dari tim senior bisa ikut berlatih selama tiga hari sebelum pelaksanaan kompetisi pekan depan. Ini untuk mempadukan permainan dan chemistry antarpemain di dalam lapangan," jelas Made Pasek. 

Dalam laga tersebut, Bali United U-20 mendapat hadiah penalti pada menit 12. Namun eksekusi Maouri Simon digagalkan kiper Persebaya U-20. Sebaliknya, tim tamu lebih dulu unggul atas tuan rumah. 

Gol Persebaya U20 lahir lewat set piece tendangan bebas Fedly Damara yang menembus gawang I Wayan Arta Wiguna. Persebaya unggul 1-0 atas Bali United dan bertahan hingga babak pertama usai. 

Di babak kedua, sejumlah pergantian dilakukan Bali United U-20 untuk menghidupkan serangan.  Gol pun hadir pada menit 53 lewat sundulan Jordan Oktoserfianus Sette memanfaatkan sepak pojok Maouri Simon. 

Gol kedua Bali United U-20 hadir melalui Anak Agung Dwi Trisna Putra atau yang akrab disapa Gung Dwi pada menit 78. Lalu Gung Dwi kembali membuat gol pada menit 90. Skor berubah 3-1 untuk keunggulan Bali United U-20 atas Persebaya U-20.  

Laga sebelumnya di tempat yang sama, Bali United U20 dan Persebaya U20 bermain imbang tanpa gol pada Sabtu (12/10) sore. Laga berikutnya Serdadu Tridatu Muda akan menjamu Persik Kediri U20 pada hari Sabtu (19/10) dan Minggu (20/10).*
Read Entire Article