Candi Kurung Pura Bale Agung Tersambar Petir

1 week ago 2
ARTICLE AD BOX
Api berkobar meskipun sedang diguyur hujan. Bendesa Adat Buahan I Nyoman Mulna,52, mengatakan saat kejadian hujan turun cukup lebat. Ketika keluar dari rumah, Mulna melihat api sudah membesar dan membakar candi kurung yang berada di areal Pura Bale Agung. Melihat kejadian tersebut, Mulna berteriak meminta bantuan kepada warga sekitar untuk bersama-sama memadamkan api yang sudah melahap bangunan palinggih tersebut.

Mendengar suara minta bantuan, warga sekitar bergegas keluar rumah dan melihat candi kurung sudah dalam keadaan terbakar. Selanjutnya warga menghubungi Bhabinkamtibmas Desa Buahan Aiptu I Made Prasana melalui telepon, dan dilanjutkan dengan menghubungi Damkar guna penanganan lebih lanjut. Sekira pukul 13.00 Wita, 2 Unit Mobil Dinas Pemadam Kebakaran Pemkab Gianyar tiba di TKP dan melakukan pemadaman api dibantu oleh Bhabinkamtibmas Desa Buahan Aiptu I  Made Prasana, Piket Fungsi Polsek Payangan serta warga masyarakat sekitar. 

Api baru dapat dipadamkan pada pukul 14..00 Wita. Tidak ada korban jiwa dari musibah ini. Namun kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 50 juta. "Sebab kejadian diperkirakan akibat tersambar petir," ujar Kapolsek Payangan Iptu I Putu Mulyatra. 

Pasca kejadian, warga gotong-royong membersihkan puing-puing sisa kebakaran. Sementara untuk selanjutnya warga desa belum menentukan langkah. Menunggu hasil rapat bersama. Kabid Damkar Kabupaten Gianyar, I Putu Pradana membenarkan kejadian tersebut. Pos Damkar Ubud menerima laporan kebakaran segera meluncur ke TKP. Tidak ada kendala dalam proses pemadaman. "Kebetulan juga lagi hujan, sehingga proses pemadaman bisa berlangsung cepat," ujar pria Asal Beng, Gianyar ini. 7 nvi
Read Entire Article